Cari Blog Ini

Senin, 26 Juli 2010

sebuah cerita dari langit

“Eh, kenapa baru sekarang aku menyadari bahwa bintang-bintang sangat bagus jika dilihat dari sini?” gumam bintang, dengan sangat rileks mendongak sambil menggoyangkan kaki.

rana membuka mata, melihat bintang yang dimaksud. Sebuah gugusan bintang, dengan beberapa bintang besar terletak di garis yang menyilang dan membentuk hurup X.

“Itu namanya rasi bintang Orion, “jawab rana.

“Sok tahu kamu!” ejek bintang.

rana membalas. “Enak aja. Aku, kan, juga suka baca tentang astronomi!”

bintang melirik curiga. Entah terhadap apa, namun kemudian ia tertawa sendiri.

“Kenapa?”

bintang menggeleng. “Tidak apa-apa. Hanya saja kamu itu begitu aneh, kadang terkesan misterius.”

rana melongo dibilang misterius. “Maksudnya?”

Sambil menggeleng enteng bintang menanggapi. “Kamu begitu penuh kejutan, entah apa saja isi otakmu itu!” kata Rani sambil menjitak kepala rana.
rana berusaha menghindarkan kepalanya, tapi tidak sungguh-sungguh.

“Eh, ya,. Mau kuceritakan sebuah mitologi tentang rasi bintang itu?”
bintang mengernyit, namun rana mengartikannya dengan kata ‘iya’. Maka remaja itu akhirnya bercerita.

“Ini kisah tentang perseteruan abadi antara dua makhluk, yang menyangkut pada bintang itu,” rana menunjuk rasi bintang Orion. “Menurut mitologi Yunani, ada seorang pemburu yang gagah perkasa bernama Orion. Ia seorang yang hebat, dan karena hebatnya membuat ia menjadi sombong. Nah, suatu waktu ia bepergian ke sebuah pulau yang bernama Pulau Kreta dan menghabiskan waktunya disana dengan berburu, ditemani oleh Dewi Artemis dan Leto.”

bintang tertawa dengan sebelah alis terangkat melihat gaya rana bercerita.
“Sang pemburu sangat percaya diri akan kemampuan berburunya dan yakin bahwa ia mampu mengalahkan dan membunuh segala macam makhluk buas yang ada di muka Bumi....”


itu, cuplikan crita yang saya copas dari sebuah blog,,
mungkin benar, terkadang ada orang yang tidak menyadari betapa indahnya langit pada malam hari, kita kadang tidak memperhatikan apa yang ada di atas kita, tepatnya di langit,, coba sobat perhatikan, langit pada malam hari, banyak bintang dan benda langit lain yang sangat keren untuk dinikmati. tanpa disadari, di langit yang tenang dan mangagumkan itu tersimpan banyak cerita yang seru untuk dipelajari.


rasi bintang orion,

Jika kita tengok langit malam pada bulan Januari-Februari akan tampak sebuah pola rasi bintang yang jelas: tiga buah bintang cukup terang, terletak sejajar, ditemani bintang-bintang terang di atas-bawah, kanan-kirinya. Orang pun langsung mengenali pola ini sebagai Orion, salah satu rasi bintang yang populer. Begitu populernya ia hingga dikenali oleh berbagai peradaban kuno manusia. Berbagai cerita pun berkembang tentang pemburu perkasa yang satu ini.

Dikisahkan dalam mitologi Yunani bahwa Orion jatuh cinta kepada Merope dan ingin menikahinya. Namun ayah Merope, Raja Oenopion tidak begitu menyukai Orion untuk menikahi anaknya. Orion berusaha memiliki Merope dengan berbagai cara, termasuk dengan kekerasan. Setelah berkonsultasi dengan Dyonisius, Oenopion menyihir Orion tidur ke dalam tidurnya yang panjang. Tidak hanya itu, ia pun membutakan mata Orion.

Setelah bangun dari tidurnya yang panjang, Orion mencari bantuan pada seorang peramal agar dapat melihat kembali. Peramal itu kemudian mengatakan pada Orion bahwa ia harus melakukan perjalanan ke timur dan membiarkan matanya disinari sinar matahari agar penglihatannya kembali. Orion pun melakukannya. Kemudian ia hidup di Kreta sebagai seorang pemburu nan gagah, dimana Dewi Artemis jatuh cinta kepadanya namun akhirnya membunuhnya. Kita pun sekarang dapat melihatnya sebagai seorang pemburu yang mendiami langit utara dengan ditemani dua anjing setianya, Canis Major dan Canis Minor.

Mudah sekali bagi kita untuk menemukan rasi Orion dengan mata telanjang. Untuk melihatnya sebagai seorang pemburu, langsung saja kita kembangkan imajinasi kita. Tiga bintang sejajar yang cukup terang; Alnitak (zeta Orionid), Alnilam (epsilon Orionid), Mintaka (delta Orionid) membentuk sabuk sang pemburu. Bergeser ke sebelah selatannya, tiga buah bintang yang lebih redup menandakan pedangnya. Di ujung sebelah kiri, bintang Betelgeuse (alpha Orionids) digambarkan sebagai bahu Orion. Di bawahnya secara diagonal terdapat bintang Rigel (Beta Orionids) yang membentuk kaki Orion.

Sebetulnya terang bintang Rigel melebihi terang bintang Betelegeuse. Rigel adalah bintang raksasa biru-putih bermagnitudo 0.08 sedangkan Betelgeuse bintang variable raksasa merah yang magnitudonya bervariasi antara 0.14 – 1.3. Rigel adalah bintang ke 6 paling terang di langit dan paling terang di rasi Orion. Betelegeuse termasuk ke dalam 20 bintang paling terang di langit.


Dalam rasi Orion terdapat lebih banyak bintang lagi selain yang telah disebutkan di atas. Beberapa di antaranya ada Bellatrix, Nair al Saif, dll. Bintang-bintang dalam rasi Orion ada yang berupa bintang ganda. Sebetulnya Rigel adalah salah satu contoh bintang ganda dalam rasi Orion. Namun bintang pendamping Rigel, mempunyai magnitudo 7 sehingga sangat redup cahayanya. Dengan menggunakan teleskop kecil masih susah untuk memisahkan Rigel dari bintang pendampingnya.

Orion juga kaya akan nebula, di antaranya adalah M42, M43, M78. Nebula yang menjadi favorit para astronom adalah M42, yang bersama-sama dengan dua bintang lainnya membentuk pedang Orion. Dengan magnitudo 4.0, semula para astronom mengira M42 sebuah bintang karena dengan mata telanjang M42 memang tampak di langit seperti sebuah bintang. Namun pada tahun 1618 astronom Rennus Cysatus menemukan bahwa M42 sebenarnya adalah sebuah nebula besar.

Tidak seperti nebula lainnya, M42 tidak hanya merefleksikan cahaya tetapi juga mengemisi cahaya. Telah lama para astronom mempelajari nebula berjarak 1500 tahun cahaya dari bumi ini dengan bantuan teleskop Hubble. Mereka memperkirakan bahwa di tengah nebula ini merupakan nursery bagi sekitar 700 bintang muda.

Yang tidak kalah terkenal dari rasi Orion adalah Orionid Meteor Shower yang biasanya terjadi pada 15 – 29 Oktober. Biasanya hujan meteor orion ini mencapai puncaknya pada tanggal 21. Sekitar 20 meteor per jamnya dapat terlihat. Tetapi ini dapat bervariasi dari 7 sampai 35 meteor per jam.

Tampaknya hujan meteor Orionid sudah mengundang perhatian sejak lama. Tercatat bahwa astronom Amerika, Edward Herrick, memperhatikan hujan meteor ini pertama kali pada tahun 1839. Pada 1864 astronom berkebangsaan Inggris, Alexander Herschel, melakukan observasi yang detil untuk pertama kalinya. Pada akhir abad 19 hujan meteor ini adalah salah satu hujan meteor yang paling banyak diobservasi.

langitselatan.com

2 komentar:

  1. Wow, banyak bgt info tentang astronominya :)

    BalasHapus
  2. http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/minum-jus-bit-taip-hari-ampuh-turunkan.html
    http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/kisah-pria-lulusan-sd-yang-sukses-jadi.html
    http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/suplemen-vitamin-biasa-dipakai.html

    QQTAIPAN .ORG | QQTAIPAN .NET | TAIPANQQ .VEGAS
    -KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
    Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
    1 user ID sudah bisa bermain 7 Permainan.
    • BandarQ
    • AduQ
    • Capsa
    • Domino99
    • Poker
    • Bandarpoker.
    • Sakong
    Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
    Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
    customer service kami yang profesional dan ramah.
    NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
    Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
    • WA: +62 813 8217 0873
    • BB : D60E4A61
    • BB : 2B3D83BE
    Come & Join Us!

    BalasHapus